Rejeki yang tak tertukar

SINETRON ?!!! bukan, ini bukan macam itu kok. sedikit kisah kami di awal Maret.

Mbul, terkisahkannnn *back sound* selama 2 bulan jadilah seorang pengangguran, sesuap nasi pun tiada mampu dia belinya, apalagi segenggam emas *lebay*. ya, sehabisnya dia resign dari software house sudah banyaaaaakkk sekali lamaran-lamaran yang di apply dan ga kalah banyak dengan panggilan untuk tes dan interview dia datangi walau jauh. tidak kalah juga dengan harapan dan doa yang selalu kami panjatkan supaya jangan lama-lama dia bisa jemput rejekinya. 

selama itu juga, kadang aku harus rela berbagi banyak dengan dia. aku terharu babe dengan kebersamaan ini, waloupun aku kadang-kadang egois dan berontak tapi kesabaranmu benar-benar menjadikan emas untuk hubungan kita ini. I LOVE YOU BABE.

pekan ini setelah berkabarkan kakek nya jatuh sakit parah, sehingga semua keluarganya harus menengok ke Tasik, akhirnya dia hanya sendirian di rumahnya. kenapa tidak ikut? Mbul bukan cucu durhaka kok tapi karena memang besoknya ada panggilan ke Bank Indonesia (lowongan yang di apply sejak akhir tahun 2012). jadilah kan di rumahnya yang ga rekrut bibi dia nyiapin semua kebutuhannya SENDIRI. daebak abis ga sih, dia bersih-bersih rumah macam nyapu, masak 🙂 jadi keinget lagu yang liriknya gini deh : masak-masak sendiri, nyuci baju sendiri lalalalla

nah, hari jumatnya dia sempatkan buat ke Bogor, ketemu aku 🙂 sebenarnya yang pentingnya dia mau ke kampus mau minta tanda bukti pernah jadi asisten praktikum *kamu jahat say*  😡 tapi, ya gapapa walau sebentar tapi aku syenang,,, disnilah kabar dari langit sampai, jumat sore setelah boci alias bobo ciang, dia heboh kaya liat iklan gundam yang lagi diskon gede-gedean, 

R : Ay, ay liat ini ay!

M: hmmm, apa? *masih mimpi*

R : Ini ay, liat deh liat!

M : *buka mata

R : ini ay, ini

M : *nyamperin ke depan leptop dia, baca ngrejep2 di layarnya, *at yahoo. Kyaaaa, Mbul akhirnyaaaaaaaaa. *manjati syukur yang tiada terkira sama Alloh. Akhirnya ay kamu lolos juga ya

R : terimakasih sayang untuk doamu dan dukunganmu selama ini buat aku.

M : iya ay, terimakasih juga kamu yang udah bersabar menunggu waktu ini.

*kita saling menangis….

di sore itulah, di waktu antara ashar dan magrib Dia tunjukkan kebesarannya pada kami, ya kami. Ridwan berhasil lolos di tes kemarin di Bank Indonesia. status Pengangguran akhirnya lepas dari dirnya 😆

Congratulation ya babe, semoga awal lembaran baru ini jadi jalanmu untuk ke kehidupan yang lebih luaaasss lagi, untuk siap menjadi tampungan ilmu, wawasan, pengalaman dan sahabat yang lebih banyaaakk lagi. Aamiiiinnn.

Teringat lagi, di saat dulu dia sudah kecewa karena terlalu berharap tinggi akan lolos, tapi ternyata waktu akhirnya menyakitinya, dia sedih, percaya dirinya hilang. selalu aku bilang

“Ay, pasti ada waktunya, pasti Alloh kelak beri satu tempat buat kamu, dan aku selalu yakin itu”

Pada akhirnya, hari Jumat ini kita ditunjukkan kebesaranNya kan Babe.

Alhamdulillah hirobbil alamin. akhirnya Ridwan sudah berhasil menjemput rejekiMu Ya Alloh

 

 

 

2 thoughts on “Rejeki yang tak tertukar

  1. Waaa selamat yaaaa lolos jadi pegawai BI!
    Keren

  2. Hahaha makasiiiiih, buah kesabaran pasti selalu ada hasilnya kok.
    sudah terbukti 🙂

Leave a comment

search previous next tag category expand menu location phone mail time cart zoom edit close